Pasaman Barat, KATO – Pencarian selama lima hari terhadap seorang warga yang dilaporkan hilang setelah diseret buaya di Sungai Batang Rosak, Nagari Sikabau, Kecamatan Koto Balingka, akhirnya membuahkan hasil. Pada Kamis (1/5/2025) sekitar pukul 16.00 WIB, Tim SAR gabungan berhasil menemukan bagian tubuh korban berupa potongan kaki.

Informasi ini dikonfirmasi oleh Kepala Kantor SAR Kelas A Padang, Abdul Malik. Ia menyampaikan bahwa temuan tersebut berada sekitar 2,36 kilometer dari lokasi awal korban diterkam, tepatnya di titik koordinat 0° 8'43.01"U - 99°28'29.44"T.

“Sejak pagi tadi, tim gabungan yang terdiri dari personel SAR, BPBD, Polsek, TNI, dan masyarakat terus melakukan penyisiran sungai dengan perahu LCR serta perahu milik warga, dibarengi dengan pencarian darat di sepanjang bantaran sungai,” jelas Abdul Malik dalam keterangannya.

Kejadian nahas ini terjadi pada Sabtu malam (26/4/2025) sekitar pukul 21.30 WIB. Korban, Uyun (55), warga Muaro Simpang Koto Sawah, tengah menembak ikan bersama delapan rekannya di Sungai Batang Rosak. Saat berada di tepi sungai, seekor buaya tiba-tiba menyambar dan menyeret Uyun ke dalam air.

Salah satu saksi mata yang juga rekan korban, Anto (40), sempat mencoba menarik tangan Uyun, namun usahanya tidak berhasil. Warga setempat pun segera melakukan pencarian mandiri sebelum dilanjutkan oleh tim SAR.

Setelah temuan potongan tubuh tersebut, operasi pencarian untuk hari kelima ditutup pada pukul 18.00 WIB. Proses pencarian akan kembali dilanjutkan keesokan harinya, Jumat (2/5/2025), mulai pukul 07.00 WIB, setelah dilakukan evaluasi bersama keluarga korban dan pihak nagari.